Senin, 22 November 2010

Apakah kita rasa jua?

Menarilah abu,asap panas,nan lahar pemburu,
setalah itu,berjanjilah akan punah nan tak lagi kita temu,

berdendanglah ombak,getaran lempeng,nan suara retak,
setelah itu,berikrarlah akan pulang nan tak lagi menghentak,

nyanyian dan tarianmu tak merdu,
bagai malaekat mendengar hasut,syattam,cacian,nan makian,yang menggaduh,

aku ingin cepat kau berlalu,
dari tatapku,nan ratap para saudaraku,
tak lihatkah kau?
lansia yg sedang terbaring tidur, sekarang,
ketenangannya tlah kabur,

bayi yg baru ketawa merasa senangnya beroceh merayu ibu dan bapa,
baru berkedip melihat terangnya dunia,
baru bergerak merasa luasnya alam semesta,
tapi?sudahkah itu terganti,
wajah lembut nan bersih,tlah berubah jadi kulit terbakar percik api,
hidung menghirup segar,
tlah diubah jadi abu kasar nan sesak menyebar,

cepat,cepatlah,kau berlalu !

Jumat, 19 November 2010

aku juga baru tahu!

Tanggapilah apa yang perlu di tanggapi ,dan abaikanlah apa yang perlu di jauhi,
Perbeda'an ras/pemikiran makin tak terkendali ,macam agama di kelabuhi ,sering mengolok-olok agama lain hanya untuk mendapat pujian "andalah yang terhebat!" ,
mengupas detail apa yang mereka miliki ,hanya untuk kemenangan debat antar agama ,perlukah itu?
Kalau saja macam kita yang masih amateur/pemula ,tak usah ikut campurlah.....
mungkin mereka yang lebih mengertilah ,yang pantas untuk menanggapi .

      sama halnya ketika engkau mengenal temanmu, berati kau mengenal mereka bukan hanya pakaiannya saja,tapi juga meliputi wajah dan sifat-sifat mereka.
bukankah seperti itu?
       saya berumur tujuh belas,dan saya baru tahu,apa agama yang sedang saya ikuti,kalau hanya nama!!,anak kecilpun tahu,tapi apakah kita yang bisa di anggap sudah dewasa, tahu tentang arti sesungguhnya?
belasan tahun hidup,tapi kenapa,saya baru mengenal sekarang?
mungkin benar! ,inilah keteledoran dan sering mengabaikanya kita.

        saya mencoba mensurvei,orang-orang di sekitar saya,mungkin,kita coba kupas dari yang lebih rendah,
tentang arti dari "aswaja".
bismillah . . . . .

saya coba tanyakan seperti ini, "siapakah aswaja menurutmu?" ,kepada orang-orang di sekitar saya,
- jawaban ini kemungkinan,anda dengar juga,mungkin juga bisa dibilang,kebanyakan orang menjawab seperti ini "pokok,yang amaliyahnya seperti ,tahlil,ziyaroh kubur,ketika sholat subuh membaca qunut,dll, itulah aswaja bro!".
mungkin ketika kita menanyakan lagi jawaban mereka seperti ini "berarti kalau tidak qunut dalam sholat subuhnya,itu bukan aswaja?"
padahal dari ke'empat imam,hanyalah madzhab syafi'iyyah yang mengatakan sunnah,berarti hanafi,hanbali,dan mailiki,bukan aswaja?
apa jawaban mereka?"tahu....lah!" mungkin seperti itu,
kalau agama lain ,melihat kita seperti itu,pastilah mereka akan menertawakan kita,
dengan berfikiran,ternyata,pemahaman agama mereka gampang gugur!.
jawaban seperti ini,kita kategorikan sebagai jawaban paling rendah,
karna ketika kita samakan dengan mengenalnya kita pada teman,
berati ,hanyalah mengenal pakaianya saja,
(contoh : seseorang bertanya,"siapakah zaid itu?",kemudian dia menjawab,"itu loh..!!dia yang biasanya memakai baju kuning!",padahal,apakah yang berbaju kuning hanyalah  zaid saja?)

bersambung